Dibalik suksesnya Organisasi Perhimpunan Hotel Restoran Indonesia (PHRI) di Kabupaten Banyuwangi, tentu tidak lepas dari kerja keras seseorang pemimpin dibaliknya. Siapa sosok itu ??
Zaenal Muttaqin.SE adalah sosok dibalik suksesnya PHRI Kabupaten Banyuwangi, sepak terjang dunia perhotelan dan resto sudah iya jalani sejak tahun 1990-an, dan menjabat sebagai ketua PHRI di Banyuwangi sudah hampir 5 tahun.
“kalau terjun dalam dunia pariwisata, seperti di perhotelan sendiri saya sudah dari usia muda sebenarnya, sejak tahun 90-an lah saya mulai berkecimpung” kata Zaenal Muttaqin.
Banyuwangi dikenal dengan pariwisata dan kearifan budayanya yang menarik minat para wisatawan domestik maupun mancanegara. Di sisi lain dari pariwisata, banyak faktor pendukung yang menjadi pelengkap guna memanjakan wisatwan yang berkunjung di Banyuwangi, berwisata tak hanya cukup dengan mengujungi destinasi wisata saja, akan tetapi faktor-faktor yang menjadi pertimbangan bagi wisatawan antara lain, penginapan, transportasi, biaya/cost, kuliner, dan informasi menjadi pertimbangan utama.
Perkembangan dunia perhotelan dan restoran di Banyuwangi tak lepas dari campur tangan sosok Zaenal Muttaqin.SE sebagai ketua PHRI Kabupaten Banyuwangi.
Dimana segala inovasi/suport dalam menunjang kemajuan pariwasata Banyuwangi dan dunia perhotelan yang kini berada di tangan seorang Zaenal Muttaqin menjadi begitu pesat dalam setiap perkembangannya.
Dirinya mengungkapkan bahwa masyarakat harus tahu tentang apa itu sebenarnya PHRI, yang mana dalam kelanjutan pengetahuan tersebut perlahan mereka juga akan mengerti apa sebenarnya peran dan fungsi hotel. Sedemikian pentinglah peran Zaenal Muttaqin didalam organisasi Perhimpunan Hotel dan Restoran Kabupaten Banyuwangi.
“Inilah yang menurut saya, untuk menjadi tugas kita semua khususnya antara pihak PHRI dan Dinas Pariwisata agar memberi pemahaman kepada mereka-mereka yang artinya, selain pihak pengelola hotel seperti contoh guest house, home stay dan sejenisnya, yang berbeda fungsi dari pada hotel itu sendiri” Ungkapnya.
Menurut Zaenal Muttaqin, Sejarah perkembangan hotel di Indonesia dimulai sejak sebelum berlangsungnya perang dunia ke I, tetapi jumlah wisatawan masih ribuan. Namun bagaimana pun juga, karena pendatang dari luar Indonesia yang dulu dikenal dengan Hindia Belanda juga memerlukan tempat tinggal untuk sementara maka dibangunlah beberapa tempat yang dinamakan hotel.
“Seiring perkembangan zaman, tentu pola pikir manusia itu juga ikut berkembang. Sekarang perkembangan hotel baik di dunia maupun di Indonesia sangat pesat. Masuknya manajemen luar ke Indonesia membuat sebuah perkembangan yang kreatif dan inovatif. Industri perhotelan sekarang ini semakin berkembang dengan disertai fasilitas-fasilitas yang terus dikembangkan” Jelasnya. (*)